Berita  

Selesai Dibangun, Jembatan Sungai Klawing Ruas Jalan Wirasana – Kalikajar Mempermudah Akses di Purbalingga

Purbalingga – Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, menggelar acara tasyakuran untuk merayakan selesainya pembangunan Jembatan Sungai Klawing Ruas Jalan Wirasana – Kalikajar.

Dalam acara tersebut, Bupati menyampaikan bahwa tahun ini akan dilakukan penyempurnaan akses jalan yang menuju ke jembatan tersebut.

Menurut Bupati Tiwi, penyempurnaan akses jalan tersebut diharapkan akan rampung pada tahun ini juga. Meskipun belum 100% selesai dari sisi lingkungan, rencananya sudah diajukan bersama DPUPR dan telah dianggarkan untuk tahun 2024.

Selesainya jembatan ini diharapkan akan mempermudah akses sebagai penghubung antara Desa Kalikajar Kecamatan Kaligondang dengan Kelurahan Wirasana Kecamatan Purbalingga. Selain itu, jalan ini juga dapat menjadi alternatif bagi warga Kaligondang, Pengadegan, atau Kejobong yang ingin menuju Bojongsari, Mrebet, Bobotsari, bahkan hingga ke Pemalang.

Bupati juga menekankan bahwa pembangunan jembatan ini akan membuka peluang pengembangan ekonomi baru bagi masyarakat. Semakin ramainya mobilisasi di jalan ini diharapkan akan mendorong banyak warga untuk membuka usaha, pertokoan, dan lain sebagainya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Purbalingga, Istanto Sugondo, menjelaskan bahwa pembangunan jembatan ini dilakukan dalam 2 tahap, yaitu pada tahun 2022 dan 2023.

Tahap pertama meliputi struktur bawah berupa abutment di sisi Kalikajar dan Wirasana, pilar di tengah, serta jembatan di atas saluran irigasi Slinga dengan panjang 100 meter.

Sedangkan tahap kedua meliputi pembuatan jembatan rangka baja Tipe A terdiri dari 2 bentang, akses jalan rigid beton sepanjang 120 meter, dan talud penahan tanah di sisi Wirasana.

Total pagu anggaran pembangunan jembatan ini sebesar Rp 29,65 miliar dengan sumber dana dari Bantuan Gubernur dan APBD Kabupaten Purbalingga.

Pembangunan Tahap I dikerjakan oleh PT Krakatau Indah (Purwokerto) dengan nilai kontrak Rp 13,7 miliar, sedangkan pembangunan Tahap II dikerjakan oleh CV Tunjung Jaya (Karanganyar) dengan nilai kontrak Rp 12,48 miliar.

Jembatan ini masuk kategori Jembatan Tipe A, dengan lebar jalan 7 meter dan lebar trotoar 1 meter di sisi kanan dan kiri. Trotoar untuk pejalan kaki dibuat terpisah dari badan jalan untuk alasan keamanan.

Acara tasyakuran ini disambut meriah oleh masyarakat dari Kelurahan Wirasana maupun Desa Kalikajar. Secara simbolis, Bupati menyerahkan potongan tumpeng ke perwakilan warga Kalikajar dan perwakilan warga Wirasana sebagai ungkapan rasa syukur atas selesainya pembangunan jembatan ini.