Ditinggal Sholat Tarawih, Pencuri Bobol Rumah Warga Gontor Mlarak, Uang 25 Juta Raib

Ponorogo – Rumah milik Adi Prasojo, yang terletak di Dukuh Gontor I, RT 04/RW 02 Desa Gontor Mlarak, menjadi sasaran pencurian pada malam Minggu, 17 Maret 2024, saat keluarganya tengah menjalankan ibadah sholat tarawih. Pencuri berhasil membawa kabur uang sebesar 25 juta rupiah, mengakibatkan kerugian signifikan bagi korban.

Menurut Kepala Desa Gontor, Agung Prihandoko, Adi Prasojo adalah seorang pedagang sayuran dan kebutuhan dapur yang menjalankan usahanya di rumahnya. Oleh karena itu, uang yang dicuri tersebut bukan hanya modal usahanya, tetapi juga uang dagangan dan tabungan RT yang biasanya dibagikan menjelang Hari Raya Lebaran.

“Kejadian ini terungkap setelah keluarga kembali dari sholat tarawih dan mendapati rumah mereka telah dibobol. Kunci rusak dan barang-barang di dalam rumah berantakan. Adi Prasojo sangat terkejut dan memeriksa aset-asetnya, hanya untuk menemukan bahwa uang yang disimpan dalam lemari telah raib,” ujar Agung.

Pencuri tampaknya selektif dalam melakukan aksinya, hanya mengambil uang tunai sebesar Rp25 juta dari lemari, sementara barang berharga lainnya seperti ponsel dan perhiasan dibiarkan tidak tersentuh.

Sementara itu, Dukuh Gontor Satu menjadi sepi karena semua warga tengah berada di masjid untuk menjalankan sholat tarawih. Kasus pencurian tersebut telah dilaporkan ke Polsek Mlarak untuk penyelidikan lebih lanjut.

Pencurian ini menyoroti kerentanan keamanan rumah-rumah di wilayah tersebut selama bulan Ramadan, di mana kebanyakan orang akan meninggalkan rumah mereka untuk beribadah di masjid. Kondisi ini memberikan peluang bagi para pencuri untuk beraksi dengan lebih leluasa, menimbulkan kekhawatiran di antara warga lokal.

Kepolisian setempat mengimbau agar warga meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah keamanan tambahan selama bulan suci Ramadan ini. Mereka juga meminta kerjasama dari masyarakat untuk melaporkan segala aktivitas mencurigakan yang mereka saksikan demi mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.