Pangkalpinang – Pada Kamis (21/3), Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel), Safrizal ZA, turut menghadiri acara santunan anak yatim yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang. Acara ini, yang juga menghadirkan berbuka puasa bersama, bertujuan untuk menyebarkan keberkahan di bulan Ramadan 1445 H.
Sebanyak 100 anak yatim piatu dari Kota Pangkalpinang diundang secara khusus oleh Pj. Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan, untuk hadir dalam acara yang berlangsung di Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang.
Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Safrizal menekankan pentingnya momen Ramadan sebagai kesempatan bagi umat Islam untuk berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan. Salah satu amalan yang sangat ditekankan adalah membahagiakan anak yatim. Safrizal juga mengapresiasi langkah Pemkot Pangkalpinang dalam hal ini, berharap bahwa kegiatan semacam ini akan membawa berkah bagi Kota Pangkalpinang.
“Kegiatan yang dilakukan oleh Pemkot Pangkalpinang ini sungguh mulia, karena dengan membahagiakan anak yatim, kita berharap Kota Pangkalpinang akan diberkahi oleh Allah SWT,” ujar Safrizal yang turut didampingi oleh istrinya, Safriati Safrizal.
Lebih lanjut, Safrizal menyoroti bahwa puasa Ramadan tidak hanya memiliki dimensi spiritual, tetapi juga dimensi sosial yang tak kalah pentingnya bagi umat Muslim. Oleh karena itu, acara seperti ini dianggap sebagai sarana untuk memperkuat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, serta memperkokoh sinergi dalam membangun Kepulauan Bangka Belitung yang lebih maju.
Tidak hanya sebagai acara santunan, acara tersebut juga diisi dengan tausiyah agama yang disampaikan oleh Ustaz Izzuddin Zein. Dalam tausiyahnya, Ustaz Izzuddin mengajak umat untuk senantiasa meningkatkan amal dan kebajikan, terutama di bulan Ramadan yang penuh berkah ini.
Acara santunan anak yatim yang diadakan oleh Pemkot Pangkalpinang ini tidak hanya menjadi ajang untuk memberikan bantuan kepada yang membutuhkan, tetapi juga untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kepedulian sosial dalam masyarakat. Semoga kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang besar bagi semua pihak di Kepulauan Bangka Belitung.