Dhanesanews – Nasib kurang menguntungkan menimpa bek timnas Indonesia, Jay Idzes, bersama timnya Venezia FC di Serie B Italia.
Pasukan yang diasuh oleh Paulo Vanoli harus menelan pil pahit dari kekalahan dramatis saat berhadapan dengan AC Reggiana pada pekan ke-31 Serie B Italia di Stadion Pier Luigi Penzo pada Senin (1/4/2024).
Meskipun Jay Idzes tampil sebagai starter di posisi bertahan sebelah kiri dalam formasi 3-5-2, upaya kerasnya tidak cukup untuk menghindarkan timnya dari kekalahan.
Meskipun bermain penuh sepanjang pertandingan, Venezia FC harus menyerah dengan skor 2-3 dari AC Reggiana FC.
Awalnya, Venezia FC berhasil unggul 2-0 berkat gol dari Gianluca Busio (20′) dan Joel Pohjanpalo (33′). Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama karena Reggiana berhasil memperkecil ketertinggalan melalui gol Manolo Portanova pada menit ke-45+1.
Kemudian, gol bunuh diri dari bek Venezia FC, Giorgio Altare, pada menit ke-50 membuat kedudukan menjadi sama kuat 2-2. Reggiana kemudian berhasil mencetak gol kemenangan pada menit ke-65 melalui Edoardo Pieragnolo.
Dengan hasil tersebut, posisi Venezia FC turun dari peringkat kedua ke posisi ketiga klasemen Serie B dengan 57 poin.
Sedangkan posisi kedua ditempati oleh Como dengan 58 poin, dan posisi pertama dipegang oleh Parma dengan 65 poin.
Hanya tim di peringkat pertama dan kedua yang berhak langsung promosi ke Serie A, sementara tim di posisi ketiga hingga kedelapan harus melewati babak play-off untuk memperebutkan satu tiket promosi.
Pelatih Venezia FC, Paolo Vanoli, mengungkapkan tekadnya untuk tampil lebih baik dalam pertandingan selanjutnya melawan Ascoli pada pekan ke-32.
“Tim sejati tidak boleh mengalami kekalahan setelah unggul dua gol. Selamat untuk Reggiana, namun kekalahan ini harus menjadi pembelajaran bagi kami,” ujar Vanoli seperti dilansir dari laman klub.
“Kami harus terus maju, menghadapi Ascoli dengan semangat juang yang tinggi. Istirahat tidak memiliki kaitan dengan hal ini. Jika kami ingin mewujudkan mimpi kami, kami tidak boleh melakukan kesalahan. Kami harus terus memainkan permainan kami tanpa merasa puas secara mental,” tambahnya.
